Wanita Paruh Baya Ditemukan Tewas dengan Luka Pukulan di Ciracas
Perempuan yang dikenal sebagai pedagang buah di Pasar Induk Kramat Jati ini diduga telah menjadi korban perampokan. Pasalnya, sejumlah perhiasan yang melekat di tubuh korban raib.
Korban pertama kali di temukan tewas di kamar rumahnya oleh keponakannya. Dia curiga lantaran korban tidak keluar rumah seharian.
Menurut Wiwid, salah satu tetangga, mengatakan korban terakhir kali terlihat pada Senin 2 November malam. "Tapi hingga siang tadi korban sudah tidak keluar rumah lagi," jelas Wiwid.
Sang keponakan kemudian memanjat rumah korban karena pintu rumah terkunci dari dalam. Dia kaget bukan main ketika menemukan Wiji sudah tewas dengan sejumlah luka pukulan.
Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Umar Faroq berkeyakinan kuat korban telah menjadi korban perampokan karena sejumlah perhiasannya hilang. Kepolisian pun menurunkan anjing pelacak ke lokasi guna mencari jejak-jejak pelaku.
Hingga saat ini, polisi telah memeriksa empat orang saksi di Polsek Metro Ciracas. Sementara, jasad korban akan di bawa ke rRS Bhayangkara Tk. I R.Said Sukanto Kramat Jati guna diautopsi.
Belum ada Komentar untuk "Wanita Paruh Baya Ditemukan Tewas dengan Luka Pukulan di Ciracas"
Posting Komentar